Rabu, 01 Juni 2016

Zat Aditif Alami dan buatan

Zat aditif alami dan zat aditif buatan
1.  Zat Aditif Pewarna Alami
Pewarna alami adalah pewarna yang diperoleh dari alam.
Kelebihan :
·       Menjadi menarik
·       Murah
·       Praktis
Kelemahan :
·       Memberi aroma dan rasa yang tidak di inginkan
·       Warnanya pucat
·       Sulit di temukan warna pink dan biru
Contohnya adalah :
Anggur = Ungu
Stawberry = Merah
Daun pandan = Hijau
Arang = Hitam
Wortel = Orange



2.  Zat Aditif Pemanis Alami
Bahan makanan pemanis alami yang sering dipakai adalah gula pasir, gula kelapa, gula aren, gula lontar, dan bit
       Senyawa yang membuat rasa manis pada gula tersebut adalah sukrosa. Pemanis alami merupakan bahan pemberi rasa manis yang di peroleh dari bahan nabati maupun hewani.
Contoh pemanis buatan adalah :
·       Madu
·       Gula aren
·       Gula kelapa
·       Gula jagung
·       Barley malt syrup
·       Sirup kurma

3.  Zat Aditif Pengawet Alami
Cara ini adalah cara yang di gunakan untuk membuat makanan memiliki daya simpan yang lama.
Tujuan : untuk mencegah perkembangan mikro organisme dalam makanan
Contonya adalah :
·       Lemon (Vitamin C)
·       Cuka (Asam Asetat)
·       Cengkeh
·       Kayu manis (Anti Oksidan)
·       Garam (Dapat Menyerap Air)
·       Minyak (Memperbuat Proses Oksidasi)

4.  Zat Aditif Penyedap Alami
Penyedap ini dapat memberikan rasa sedap pada makan. Dan penyedap ini merupakan zat aditif yang paling banyak digunakan.
Contohnya adalah :
·       Garam dapur
·       Gula
·       Rempah – rempah yang di dapatkan dari tumbuhan dan hewan secara langsung

5.  Zat Aditif Pemberi Aroma Alami
Zat yang memberikan aroma tertentu pada makanan dan menambah daya tarik untuk dinikmati.
Contohnya adalah :
·       Daun jeruk (Menghilangkan bau amis)
·       Vanili (memberi aroma harum)
·       Serai (penambah aroma pada minuman hangat, menambah aroma segar pada makanan bersantan)
·       Daun pandan (memberi aroma harum, dan agar makan tidak cepat basi)

6.  Zat Aditif Bahan Pengasam Alami / Asidulan
Berfungsi untuk memberi rasa asam pada makanan, pengawet, penegas rasa, dan pengemulsi makanan.
Contohnya adalah :
·       Jeruk nipis
·       Asam jawa

7.  Zat Aditif Pewarna Buatan
Bahan pewarna buatan dipilih karena memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pewarna alami, yaitu :
·       Harganya murah
·       Praktis
·       Warnanya lebih kuat
·       Banyak warna
·       Warnanya tidak mudah rusak karena pemanasan

8.  Zat Aditif Pemanis Buatan
Adalah pemanis pengganti gula pasir/sukrosa. Pemanis sintesis biasanya dipakai dalam pembuatan sirup.
Contoh :
·       Aspartam
·       Siklamat
·       Sakarin
·       Sukralosa
·       Asesulfam

9.  Zat Aditif Pengawet Buatan
Pengawet adalah bahan aditif yang digunakan untuk makanan agar tahan lama / tidak cepat busuk apabila di simpan. Bahan aditif ini bersifat menghambat atau mematikan mikroba / mikroorganisme yang menyebabkan makanan menjadi busuk.
Tujuan pengawetan adalah untuk mempertahankan kondisi lingkungan pada bahan makanan.
Contoh :
·       Natrium benzoat dan asam benzoat
·       Natrium nitrit
·       Asam propionat
·       Asam sorbar

10.             Zat Aditif Penyedap buatan
Makana yang kita konsumsi tak lepas dari penyedap karena untuk menambah rasa sedap. Penyedap yang paling di kenal adalah Vetsin / MSG. Konsumsinya secukupnya saja, jangan berlebihan.
Selain MSG yaitu Nukleotida seperti Guanosin monofosfat (GMP) dan Ionosin monofosfat (IMP). Keduanya memberi rasa gurih pada makanan.

11.             Zat Aditif Anti Oksidan
Anti oksidan berfungsi melindungi makanan yang mengandung lemak atau minyak yang menyebabkan ketenyikan. Oksidasi merupakan suatu proses peruraian lemak. Anti oksidan yang ditambahkan akan menghambat terjadinya proses oksidasi.
Bahan anti oksidan :
·       Butil hidroksi anisol ( BHA )
·       Asam askobrat

12.             Zat Aditif Skuestran
Skuestran merupakan bahan penstabil yang di gunakan dalam berbagai makanan olahan. Skuestran mengikat logam dalam bahan makanan, sehingga menjaga kestabilan. bahan skuestran yang paling sering digunakan yaitu :
·       Asam sitrat
·       Fosfat
·       Garam

13.             Zat Aditif Pemberi Aroma (Perisa)
Pemberi aroma adalah zat yang memberikan aroma tertentu pada makanan. Penambahan zat ini dapat menyebabkan makanan memiliki daya tarik tersendiri untuk dinikmati.
Adapun perisa buatan biasanya ditambahkan untuk meniru aroma buah – buahan yaitu :
·       Etil Butirat : Rasa Nanas
·       Amil Valerat : Rasa Apel
·       Oktil Asetat : Rasa Jeruk
·       Amil Asetat : Rasa Pisang
·       Butil Asetat : Rasa Murbei
·       Isobutil Propionat : Rasa Rum
·       Benzaldehida : Rasa Lobi – Lobi
·       Vanilin : Rasa Vanila
·       Metil Antranilat : Rasa Anggur

14.             Zat Aditif Buatan Pengatur Keasaman
Berfungsi mengatur keasaman, menetralkan, mengasamkan, mempertahankan derajat keasaman makanan.
Contoh :
·       Asam Asetat ( cuka )
·       Asam Tartat
·       Natrium Bikarbonat
·       Amonium Bikarbonat
·       Alumunium Amonium Sulfat
·       Asam Klorida
·       Asam Sitrat
·       Asam Tantrat